Pernahkah kamu sedang asyik mengerjakan sesuatu di laptop, lalu tiba-tiba layar berubah menjadi biru dengan banyak tulisan aneh? Nah, itulah yang disebut dengan Blue Screen of Death (BSOD). Blue screen ini menandakan bahwa sistem mengalami masalah serius sehingga Windows harus berhenti beroperasi untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
Tapi tenang! Blue screen bukan berarti laptopmu rusak total. Biasanya, masalah ini masih bisa diatasi jika kamu tahu apa penyebabnya. Yuk, kita bahas daftar penyebab blue screen laptop dan cara mengatasinya agar perangkatmu bisa kembali normal.
Daftar Isi Artikel
Penyebab Blue Screen Laptop
Ada beberapa faktor utama yang bisa menyebabkan laptop mengalami blue screen. Berikut beberapa di antaranya:
1. Driver yang Tidak Kompatibel atau Rusak
Driver adalah perangkat lunak yang menghubungkan sistem operasi dengan hardware. Jika ada driver yang tidak kompatibel atau mengalami kerusakan, bisa menyebabkan blue screen. Biasanya, hal ini terjadi setelah kamu meng-update driver atau menginstal driver yang salah.
Solusi:
- Periksa driver terbaru melalui Device Manager.
- Rollback driver jika blue screen terjadi setelah update.
- Download dan instal driver dari sumber resmi (website produsen laptop atau komponen terkait).
2. RAM Bermasalah atau Tidak Terpasang dengan Benar
RAM yang rusak atau tidak terpasang dengan baik bisa menyebabkan blue screen. Ini karena RAM berperan penting dalam menyimpan data sementara saat sistem berjalan.