Cara Membaca Barcode EAN Dengan Mudah untuk Pemula

Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan barcode yang ada di berbagai produk, bukan? Nah, salah satu jenis barcode yang sering kita temui adalah barcode EAN (European Article Number). Barcode ini sering digunakan untuk memudahkan identifikasi produk di toko atau pasar swalayan.

Tapi, bagaimana sih cara membaca barcode EAN dengan benar? Tenang, di artikel ini, kita akan bahas tutorial lengkap tentang cara membaca barcode EAN. Yuk, simak sampai habis!

Apa Itu Barcode EAN?

Sebelum kita masuk ke pembahasan cara membaca barcode EAN, ada baiknya kita kenali dulu apa itu barcode EAN. EAN (European Article Number) adalah jenis barcode yang digunakan secara luas di dunia perdagangan, terutama untuk produk konsumen. Barcode ini terdiri dari garis-garis vertikal dengan lebar yang berbeda-beda, serta angka-angka di bawahnya.

Barcode EAN biasanya digunakan untuk menandai produk-produk yang dijual secara internasional. Setiap produk yang memiliki barcode EAN sudah dipastikan memiliki kode unik yang memungkinkan sistem kasir untuk membaca dan mengidentifikasi produk tersebut secara otomatis.

Ada dua jenis EAN yang umum digunakan:

1. EAN-13: Barcode ini terdiri dari 13 digit angka. EAN-13 adalah format yang paling umum digunakan untuk produk konsumen.
2. EAN-8: Barcode ini terdiri dari 8 digit angka. EAN-8 biasanya digunakan untuk produk dengan ukuran lebih kecil, di mana barcode EAN-13 dianggap terlalu besar.

Kenapa Barcode EAN Penting?

Barcode EAN sangat penting karena memudahkan proses inventarisasi dan penjualan di toko. Kamu bisa bayangkan, tanpa barcode, kasir harus mengetikkan kode produk secara manual, yang pastinya akan memakan waktu lebih lama. Selain itu, barcode EAN juga membantu dalam melacak produk dan menjaga akurasi data stok.

Cara Membaca Barcode EAN

Nah, sekarang saatnya kita masuk ke tutorial yang kamu tunggu-tunggu, yaitu cara membaca barcode EAN. Di bawah ini, kita akan menjelaskan beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk membaca barcode EAN dengan mudah.

1. Menggunakan Scanner Barcode

Cara paling umum dan sederhana untuk membaca barcode EAN adalah dengan menggunakan scanner barcode. Scanner ini sering kali digunakan di kasir supermarket atau toko ritel. Berikut langkah-langkahnya:

1. Pastikan produk memiliki barcode EAN – Barcode EAN biasanya terletak di bagian belakang atau samping produk.
2. Arahkan scanner ke barcode – Dekatkan scanner barcode ke garis-garis vertikal pada barcode EAN. Scanner akan menyoroti kode dan secara otomatis membaca angka yang tersembunyi di balik garis-garis tersebut.
3. Data akan terbaca di sistem komputer – Setelah kode terbaca, data produk seperti nama, harga, dan stok akan langsung muncul di layar komputer.

Sangat mudah, bukan? Namun, cara ini biasanya hanya dilakukan di lingkungan ritel atau perusahaan yang memiliki scanner barcode.

2. Menggunakan Aplikasi di Smartphone

Jika kamu ingin membaca barcode EAN di rumah atau dalam situasi di mana kamu tidak memiliki akses ke scanner barcode, jangan khawatir! Kamu bisa menggunakan aplikasi di smartphone untuk membaca barcode EAN. Ada banyak aplikasi gratis yang bisa kamu unduh dari App Store atau Google Play.

Berikut langkah-langkahnya:

1. Unduh aplikasi pembaca barcode – Cari aplikasi barcode scanner di smartphone kamu. Beberapa aplikasi yang populer adalah Barcode Scanner, ShopSavvy, atau QR & Barcode Scanner.
2. Buka aplikasi dan izinkan akses kamera – Setelah aplikasi terinstal, buka aplikasi dan izinkan akses kamera smartphone kamu.
3. Arahkan kamera ke barcode EAN – Tempatkan barcode EAN dalam bingkai yang disediakan oleh aplikasi. Pastikan barcode terlihat jelas dan tidak terhalang.
4. Tunggu hasilnya – Aplikasi akan memindai barcode dan menampilkan informasi produk atau kode angka yang terbaca.

Cara ini sangat praktis karena kamu bisa melakukannya kapan saja dan di mana saja hanya dengan smartphone.

3. Membaca Barcode Secara Manual

Selain menggunakan scanner atau aplikasi, kamu juga bisa membaca barcode EAN secara manual dengan memahami struktur angka yang ada pada barcode. Setiap angka dalam barcode EAN memiliki arti tersendiri.

Berikut penjelasan singkat mengenai struktur angka pada barcode EAN-13:

• Tiga digit pertama: Kode negara atau wilayah di mana produk tersebut didaftarkan.
• Empat digit berikutnya: Kode pabrik atau produsen.
• Lima digit berikutnya: Kode produk spesifik yang dihasilkan oleh produsen.
• Digit terakhir: Angka pemeriksa (check digit) yang digunakan untuk memverifikasi keakuratan barcode.

Dengan memahami struktur ini, kamu bisa mengetahui asal produk dan informasi penting lainnya hanya dari angka yang tertera pada barcode.

Apa Fungsi dari Check Digit di Barcode EAN?

Kamu mungkin bertanya-tanya, apa sih fungsi dari check digit atau angka pemeriksa pada barcode EAN? Check digit berfungsi untuk memastikan bahwa barcode yang terbaca oleh scanner benar dan tidak ada kesalahan. Check digit dihitung berdasarkan algoritma tertentu yang melibatkan seluruh angka pada barcode.

Jika check digit tidak sesuai dengan hasil perhitungan, maka barcode dianggap tidak valid dan harus diperiksa ulang. Jadi, check digit ini sangat penting untuk menjaga akurasi dalam proses pemindaian barcode.

Kapan Barcode EAN Tidak Bisa Terbaca?

Meskipun barcode EAN dirancang untuk memudahkan identifikasi produk, ada beberapa situasi di mana barcode EAN tidak bisa terbaca dengan baik. Beberapa alasannya adalah:

1. Barcode rusak atau tergores – Jika barcode EAN pada produk tergores atau rusak, scanner mungkin akan kesulitan membaca kode tersebut.
2. Barcode terlalu kecil – Jika ukuran barcode terlalu kecil, scanner mungkin kesulitan menangkap garis-garis vertikal pada barcode dengan jelas.
3. Pencetakan yang buruk – Jika barcode tercetak dengan kualitas yang buruk atau tinta yang tidak merata, hal ini juga bisa menyebabkan barcode tidak terbaca.

Jika kamu mengalami masalah ini, solusi terbaik adalah mencari barcode yang sama di bagian lain dari produk atau meminta bantuan petugas toko.

Baca Juga: Cara Menggunakan Dual Apps di HP Xiaomi untuk Akun Ganda, Gampang Banget!

Nah, itulah tutorial lengkap tentang cara membaca barcode EAN. Sekarang kamu sudah tahu bahwa barcode EAN bisa dibaca dengan menggunakan scanner barcode di toko, aplikasi smartphone, atau bahkan secara manual dengan memahami struktur angkanya. Barcode EAN sangat berguna dalam dunia perdagangan karena memudahkan proses identifikasi produk dan menjaga keakuratan data.

Jadi, kapan pun kamu melihat barcode EAN di suatu produk, kamu sudah tahu cara membacanya, bukan? Semoga informasi ini bermanfaat dan jangan ragu untuk mencoba membaca barcode EAN menggunakan aplikasi di smartphone kamu!

Selamat mencoba!