Daftar Isi Artikel
2. Aplikasi Cloning
Kamu butuh software khusus untuk melakukan proses cloning. Beberapa aplikasi populer yang bisa kamu gunakan secara gratis:
- Macrium Reflect Free
- AOMEI Backupper Standard
- EaseUS Todo Backup Free
- Clonezilla
Untuk artikel ini, kita akan bahas pakai Macrium Reflect Free karena ringan dan mudah dipakai.
3. Kabel SATA to USB (jika pakai laptop)
Kalau kamu pakai laptop dan cuma punya satu slot hardisk, kamu butuh kabel ini buat menghubungkan hardisk baru ke laptop.
Langkah-Langkah Cara Cloning Hardisk di Windows 10
Langkah 1: Install dan Jalankan Macrium Reflect
- Download Macrium Reflect versi gratis di situs resminya.
- Install seperti biasa dan buka aplikasinya setelah selesai.
Langkah 2: Pilih Disk Sumber
- Di tampilan utama, Macrium bakal menampilkan semua hardisk yang terpasang.
- Pilih hardisk lama kamu (disk yang ingin dicloning).
- Klik opsi Clone this diskโฆ
Langkah 3: Tentukan Disk Tujuan
- Pilih hardisk atau SSD baru kamu sebagai tujuan cloning.
- Kalau hardisk baru kamu belum punya partisi, Macrium akan otomatis mengaturkan partisi sesuai dengan sumber.
Langkah 4: Mulai Proses Cloning
- Klik Next, lalu klik Finish.
- Centang opsi Run this backup now dan klik OK.
- Tunggu prosesnya selesai. Waktu yang dibutuhkan tergantung besar data dan kecepatan perangkat.
Langkah 5: Uji Coba Hardisk Baru
Setelah cloning selesai:
- Matikan komputer
- Ganti hardisk lama dengan yang baru (kalau internal)
- Atur boot priority di BIOS agar komputer booting dari hardisk baru
- Nyalakan kembali dan lihat hasilnya!
Kalau semua berjalan lancar, sistem kamu akan langsung berjalan dari hardisk baru tanpa ada perbedaan.
Tips Tambahan Supaya Cloning Lebih Lancar
Bersihkan Hardisk Sebelum Cloning
Sebaiknya kamu hapus file tidak penting dan uninstall aplikasi yang nggak dipakai agar proses cloning lebih cepat dan hasilnya lebih rapi.