Ingin meningkatkan konversi dan performa website WordPress Anda? Salah satu teknik terbaik adalah dengan menerapkan AB testing atau split testing.
AB testing memungkinkan Anda menguji dua variasi konten atau desain website untuk mengetahui mana yang paling optimal dalam meningkatkan konversi.
Pada artikel ini saya rangkum 15 plugin WordPress terbaik yang bisa membantu melakukan AB testing dan optimasi website agar lebih efektif.
Dengan menerapkan metode testing yang benar, Anda bisa tingkatkan engagement dan konversi pengunjung ke aksi yang diharapkan. Baik itu registrasi, transaksi, atau tindakan penting lainnya.
Yuk kita bahas satu per satu plugin WordPress rekomendasi untuk AB testing dan website optimization!
1. Google Optimize
Google Optimize adalah plugin resmi dari Google untuk AB testing di website WordPress. Plugin ini mengintegrasikan Google Optimize dengan WordPress agar bisa melakukan testing langsung dari CMS.
Fitur utamanya adalah A/B testing untuk menguji performa dua variasi konten atau desain halaman. Misalnya headline, call to action, warna tombol, gambar hero, layout dan lainnya.
Google Optimize juga dilengkapi fitur redirect testing untuk menguji efektivitas traffic diversion. Dan multivariate testing untuk menemukan kombinasi konten yang optimal.
Kelebihan utama Google Optimize adalah akurasi tinggi karena menggunakan kecerdasan algoritma Google. Data hasil tes juga bisa dilihat di Google Analytics.
Plugin ini gratis dan sangat direkomendasikan untuk AB testing di website WordPress agar lebih optimal.
2. AB Testing for WordPress
Alternatif plugin AB testing populer lainnya adalah AB Testing for WordPress. Fiturnya tidak selengkap Google Optimize, namun cukup untuk kebutuhan dasar split testing.
Cara kerjanya cukup sederhana, Anda tinggal duplikasi halaman yang ingin diuji, lalu terapkan variasi pada salah satu halaman duplikat tersebut.
Kemudian kedua halaman tersebut akan ditampilkan secara acak ke pengunjung untuk melihat mana yang lebih efektif.
AB Testing for WordPress juga dilengkapi heatmaps untuk analisa interaksi pengunjung di halaman website Anda. Ini mempermudah melakukan optimasi berdasarkan pola pengunjung.
Fitur utamanya gratis, namun ada paket pro berbayar untuk akses lebih banyak varian tes serta analitik lanjutan.
3. Convert Pro
Selanjutnya ada Convert Pro yang merupakan plugin khusus untuk split testing landing page agar konversi maksimal.
Convert Pro memungkinkan A/B testing elemen krusial di landing page seperti headline, gambar, tombol call to action, layout, warna, konten dan lainnya.
Kelebihannya adalah hasil tes langsung terlihat di dashboard WordPress tanpa perlu ke analytics pihak ketiga. Convert Pro juga bisa otomatis terapkan varian yang paling optimal untuk meningkatkan konversi.
Sayangnya plugin satu ini berbayar mulai dari $129 per tahun. Namun cocok untuk website yang mengandalkan landing page sebagai sumber konversi utama.
4. Nelio A/B Testing
Nelio A/B Testing merupakan solusi lengkap untuk melakukan split testing berbagai elemen website WordPress agar performa maksimal.
Fiturnya cukup lengkap mulai dari A/B testing headline, gambar, warna, tombol CTA, layout, konten, popups hingga subject line email.
Hasil testing bisa dilihat langsung di dashboard WordPress atau Google Analytics jika diintegrasikan.
Nelio juga dilengkapi AI untuk identifikasi elemen yang perlu di-test secara otomatis. Harga plugin ini mulai dari $49 per tahun.
5. Google Experiments
Google Experiments adalah layanan resmi Google untuk melakukan A/B dan multivariate testing tanpa perlu coding atau plugin apapun.
Cara kerjanya dengan menempelkan kode Google Experiments di website Anda. Lalu Anda bisa setup varian tes melalui dashboard Google Experiments.
Kelebihannya fleksibel karena bisa diimplementasikan di website apa saja, tidak hanya WordPress. Performa tes juga akurat karena menggunakan algoritma Google.
Yang perlu diingat, Google Experiments akan berhenti beroperasi pada 2023. Sehingga direkomendasikan beralih ke Google Optimize yang lebih baru.
6. AB Tasty
AB Tasty adalah layanan populer khusus untuk A/B testing website dengan berbagai fitur canggih.
Plugin AB Tasty memudahkan integrasi AB Tasty ke website WordPress tanpa repot coding. Anda bisa langsung manfaatkan dashboard AB Tasty untuk melakukan tes website.
Beberapa fitur menarik AB Tasty adalah visual editor drag & drop untuk custom desain varian tes, AI untuk rekomendasi optimasi, dan real-time analytics.
Sayangnya AB Tasty berbayar mahal, yaitu $960 per tahun untuk paket Standard. Namun cocok bagi enterprise website yang ingin AB testing canggih dan lengkap.
Baca: Wix vs WordPress: Mana yang Lebih Baik untuk Membangun Website Tahun 2023?
7. Freshmarketer
Apabila Anda mencari plugin AB testing untuk WordPress yang gratis, Freshmarketer bisa menjadi pilihan menarik.
Fiturnya mencakup A/B testing untuk headline, gambar, warna, desain, konten dan lainnya.
Hasil tes ditampilkan langsung di dashboard WordPress beserta rekomendasi varian yang optimal untuk diterapkan. Anda juga bisa schedule testing agar berjalan otomatis.
Sayangnya beberapa fitur advance seperti multivariate testing hanya tersedia di versi berbayar. Namun Freshmarketer tetap bisa menjadi alternatif gratis yang layak dicoba.
8. UI-AB
UI-AB adalah plugin khusus untuk AB testing user interface dan user experience website WordPress agar lebih optimal.
Fitur plugin ini antara lain A/B testing untuk desain, warna, font, gambar, tombol, popup, konten dan elemen UI lainnya.
Hasil tes ditampilkan langsung di WordPress dashboard dengan laporan konversi, jumlah klik dan metrik interaksi pengunjung lainnya.
UI-AB juga otomatis terapkan varian yang paling optimal secara berkala. Harganya terjangkau yaitu $39 untuk license tahunan.
9. Split Test Genius
Jika Anda mencari plugin khusus untuk A/B test landing page WordPress, maka Split Test Genius layak dipertimbangkan.
Beberapa fitur menarik plugin ini antara lain visual editor drag & drop untuk modifikasi desain landing page, pencatatan data konversi lengkap, hingga integrasi ke 20+ layanan email marketing dan webinar.
Split Test Genius juga dilengkapi targeting rules canggih agar testing hanya ditampilkan ke segmen audience tertentu.
Harganya di kisaran $200 per tahun, terjangkau untuk unlimited landing page testing.
10. Optimizely
Dikenal luas sebagai platform website optimization, Optimizely juga menyediakan plugin khusus untuk AB testing WordPress.
Beberapa keunggulan Optimizely adalah experiment engine canggih, visual editor drag & drop tanpa coding, hingga AI untuk rekomendasi otomatis varian terbaik.
Data hasil tes ditampilkan lengkap dan informatif di dashboard Optimizely. Anda juga bisa integrasikan ke analytics seperti Google Analytics untuk data lebih lengkap.
Sayangnya Optimizely berbayar mahal yaitu ribuan dollar per tahun tergantung skala penggunaan. Namun fiturnya sangat powerful dan lengkap.
11. PageXpert
Selanjutnya ada PageXpert yang fokus untuk keperluan A/B testing konten website WordPress agar performanya maksimal.
Beberapa konten yang bisa di-test antara lain headline, teks, call to action, gambar, video, dan konten HMTL apa saja.
PageXpert akan secara cerdas menentukan varian mana yang paling optimal berdasarkan metrik konversi yang ditentukan.
Kelebihan PageXpert adalah gratis menguji 3 varian konten. Jika membutuhkan lebih banyak, ada paket berbayar dengan harga terjangkau yaitu $10 per bulan.
12. AB Testing Suite
Sebagai plugin gratis, AB Testing Suite menawarkan fitur split testing cukup lengkap untuk website WordPress.
Anda bisa test headline, design, konten, call to action, warna, gambar dan elemen lainnya.
Hasil tes ditampilkan langsung di WordPress dashboard disertai rekomendasi varian terbaik berdasarkan analisa konversi.
AB Testing Suite juga bisa otomatis putar varian agar testing berjalan terus menerus selama periode yang ditentukan.
Meski gratis, fitur plugin ini sudah cukup untuk kebutuhan dasar AB testing di website WordPress.
13. User Experience Engine
Nama plugin selanjutnya agak unik yaitu User Experience Engine. Seperti namanya, plugin ini khusus melakukan testing elemen yang mempengaruhi user experience di website WordPress.
Beberapa fiturnya antara lain A/B testing untuk headline, warna, gambar, button, popup, konten dan desain yang mempengaruhi UX pengunjung.
Hasil testing ditampilkan langsung di dashboard WordPress dengan berbagai metrik seperti CTR, konversi, waktu di website dan masih banyak lagi.
User Experience Engine juga otomatis terapkan varian terbaik secara berkala agar performa website makin optimal.
Harganya terjangkau hanya $49 untuk satu website license.
14. RocketCode AB Testing
RocketCode AB Testing adalah pilihan menarik lainnya untuk A/B testing konten maupun desain website WordPress.
Plugin ini bisa melakukan split testing headline, call to action, warna, gambar, copywriting, popups, konten dan hampir semua elemen website.
Keunggulannya adalah akurat dalam menentukan varian mana yang menghasilkan performa paling optimal untuk diterapkan di website Anda.
RocketCode AB Testing juga sangat mudah digunakan melalui visual editor WordPress tanpa coding atau setup rumit.
Harga plugin ini terjangkau, yaitu mulai dari $49 saja per tahun.
15. AB Testing for WP
Terakhir ada plugin gratis AB Testing for WP yang menyediakan fitur dasar untuk split testing di WordPress.
Anda bisa menguji 2 varian konten atau desain mana yang menghasilkan performa terbaik berdasarkan konversi.
Varian yang kalah otomatis tidak akan ditampilkan lagi ke pengunjung website Anda. Sementara varian unggulan akan ditampilkan 100% agar konversi maksimal.
Kelemahannya plugin ini belum ditambahkan fitur canggih seperti multivariate testing dan AI optimization. Namun cukup sederhana dan mudah digunakan untuk kebutuhan dasar.
Itu dia daftar 15 plugin WordPress terbaik untuk AB testing dan optimasi website agar performa dan konversinya maksimal.
Dengan menerapkan AB testing menggunakan plugin-plugin di atas, Anda bisa menemukan konten, desain, dan pengaturan website yang paling optimal dalam meningkatkan engagement dan konversi pengunjung.
Pastikan melakukan testing terhadap elemen yang relevan seperti headline, call to action, warna, gambar, dan layout halaman penting seperti homepage dan landing page.
Analisa hasil testing secara berkala agar Anda bisa terapkan varian terbaik di website WordPress sebelum mulai menguji elemen lainnya.
Pilihlah plugin AB testing yang sesuai dengan budget dan kebutuhan fitur Anda. Plugin berbayar cenderung lebih lengkap fiturnya, namun ada juga plugin gratis yang mencukupi untuk kebutuhan dasar.
Dengan menerapkan metode AB testing yang konsisten, performa website WordPress Anda pasti akan meningkat signifikan dalam waktu dekat.
