Daftar Solar Charge Controller Terbaik untuk PLTS | Pilihan Terlengkap

Mbah Suhu

  1. Solax Hybrid X1: Solar charge controller ini memiliki kemampuan MPPT yang tinggi, memastikan efisiensi yang optimal dalam sistem PLTS on-grid. Selain itu, WiFi dan monitoring online memungkinkan pengguna untuk memantau kinerja sistem pada waktu nyata.
  2. SMA Sunny Tripower CORE1: Dengan kemampuan MPPT dan anti-penyilangan, solar charge controller SMA Sunny Tripower CORE1 sangat cocok untuk sistem PLTS on-grid yang besar dan kompleks. Selain itu, konektivitas Modbus memungkinkan pengguna untuk mengontrol sistem melalui perangkat lunak manajemen energi.
  3. Growatt SPH6000: Solar charge controller ini dapat mengakomodasi sistem PLTS on-grid dengan tegangan tinggi hingga 550 V. Kompatibilitas dengan baterai Li-ion dan LCD display memudahkan pengguna dalam mengelola sistem.
  4. Enphase IQ7PLUS-72-2-US: Solar charge controller ini dilengkapi dengan mikroinverter, yang memungkinkan pengguna untuk mengoptimalkan performa sistem PLTS on-grid. Selain itu, kompatibilitas dengan baterai Enphase membuat sistem ini mudah dikelola dan diatur.

Dalam memilih solar charge controller untuk PLTS on-grid, pastikan untuk mempertimbangkan ukuran, keandalan, dan kemampuannya untuk berinteraksi dengan jaringan listrik umum. Pilih salah satu dari daftar di atas yang paling sesuai dengan sistem Anda.

Cara Menginstal Solar Charge Controller dengan Benar

Menempatkan solar charge controller dengan benar sangat penting untuk memastikan bahwa sistem PLTS berfungsi dengan baik. Berikut panduan instalasi step-by-step dan teknik kabel yang tepat.

Step 1: Pilih Lokasi yang Sesuai

Pilih tempat yang aman dan kering untuk menghindari kerusakan pada SCC. Letakkan SCC pada jarak yang aman dari panel surya dan baterai untuk mencegah interferensi listrik yang tidak diinginkan. Hindari tempat-tempat dengan suhu yang sangat tinggi atau rendah.

Step 2: Siapkan Kable yang Dibutuhkan

Persiapkan kabel listrik dan konektor yang dibutuhkan untuk menghubungkan panel surya, baterai, dan pengontrol. Pastikan kabel yang dipakai memiliki diameter yang tepat untuk daya yang diterima untuk meminimalkan kerugian daya.

Step 3: Hubungkan Kabel

Sambungkan kabel panel surya dan baterai ke terminal yang cocok pada SCC. Perhatikan polaritas dari panel surya dan baterai, dan pastikan bahwa kabel terpasang dengan benar. Kemudian sambungkan kabel beban ke terminal yang sesuai.

Step 4: Pasang Sensor Suhu

Jika SCC dilengkapi dengan sensor suhu, pasang pada baterai untuk membaca suhu. Sensor suhu membantu SCC menyesuaikan pengisian daya baterai untuk memperpanjang masa pakai baterai.

Bagikan:

Tags

Tinggalkan komentar