Jika kamu baru saja membeli iPhone inter alias iPhone yang dibeli dari luar negeri, salah satu hal paling penting yang harus kamu lakukan adalah memastikan IMEI perangkatmu terdaftar secara resmi. Tanpa registrasi, iPhone kamu hanya bisa digunakan lewat WiFi dan tidak akan bisa mengakses jaringan seluler. Sayangnya, masih banyak pengguna yang mengalami masalah registrasi ditolak. Entah karena salah prosedur, kurang dokumen, atau bahkan ketidaktahuan soal aturan terbaru.
Melalui artikel ini, kamu akan belajar langkah demi langkah bagaimana cara registrasi IMEI iPhone inter tanpa ditolak. Yuk baca selengkapnya!
Daftar Isi Artikel
Apa Itu Registrasi IMEI dan Mengapa Penting
Agar iPhone yang kamu beli dari luar negeri bisa terhubung ke jaringan seluler Indonesia, perangkat tersebut harus melewati proses verifikasi dan pencatatan nomor IMEI di sistem Kemenperin dan Bea Cukai. IMEI sendiri adalah identitas unik ponsel, mirip seperti nomor KTP pada manusia.
Jika IMEI tidak terdaftar, maka perangkatmu otomatis diblokir. Hal ini merupakan bagian dari kebijakan pemerintah untuk mengurangi peredaran ponsel ilegal. Jadi, bukan sekadar formalitas, registrasi IMEI adalah prosedur wajib agar perangkat bisa dipakai secara normal.
Aturan Terbaru Registrasi IMEI untuk iPhone Inter
Sebelum kamu melakukan proses registrasi, ada baiknya kamu memahami aturan terbaru terkait IMEI untuk perangkat yang dibeli dari luar negeri. Beberapa aturan pentingnya adalah:
1. Perangkat harus dibawa langsung masuk ke Indonesia
Artinya, ini berlaku untuk perangkat yang kamu beli di luar negeri dan kamu bawa melalui bandara atau pelabuhan resmi. Jika membeli dari online shop luar negeri yang mengirim melalui kurir, prosedurnya akan berbeda.
