Perlu diingat, selama proses System Restore berjalan, kamu tidak bisa menggunakan komputer. Jadi, pastikan kamu sudah menyimpan semua pekerjaanmu sebelum memulai.
Daftar Isi Artikel
5. Selesai! Cek Hasilnya
Setelah proses selesai, Windows akan memberi tahu kamu apakah System Restore berhasil atau tidak. Jika berhasil, sistem akan kembali ke keadaan sebelum masalah terjadi, dan kamu bisa melanjutkan penggunaan komputer seperti biasa.
Kalau masalah masih ada, kamu bisa mencoba titik pemulihan lainnya atau mencari solusi lain, seperti reinstall software yang bermasalah.
Tips dan Trik Saat Menggunakan System Restore di Windows 7
Kamu sudah tahu kan cara menggunakan System Restore di Windows 7? Tapi, ada beberapa hal penting yang perlu kamu perhatikan saat menggunakan fitur ini agar proses berjalan lebih lancar.
1. Buat Restore Point Secara Manual
Walaupun Windows membuat restore point otomatis, kamu bisa juga membuatnya sendiri sebelum menginstal program baru atau melakukan perubahan besar pada sistem. Caranya:
- Klik Start Menu, ketik Create a restore point, dan tekan Enter.
- Di tab System Protection, klik Create, lalu beri nama restore point sesuai dengan kebutuhanmu (misalnya “Sebelum install software X”).
Ini bisa menjadi langkah preventif untuk memastikan kamu punya backup sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.