Daftar Isi Artikel
2. Tutup Aplikasi yang Tidak Digunakan
Kadang kamu suka lupa menutup aplikasi setelah selesai dipakai. Padahal, aplikasi itu tetap memakai RAM di background. Cek Task Manager (Ctrl + Shift + Esc), lalu tutup aplikasi yang memakan RAM terlalu banyak tapi nggak kamu pakai.
3. Gunakan Task Manager untuk Monitoring
Task Manager bukan cuma buat nutup aplikasi, tapi juga bisa kamu gunakan untuk memonitor penggunaan RAM. Dari sini, kamu bisa tahu aplikasi mana saja yang boros RAM dan bisa dihapus atau diganti dengan versi ringan.
4. Matikan Startup Programs yang Tidak Penting
Banyak program yang otomatis berjalan saat laptop dinyalakan, padahal kamu nggak butuh semuanya. Untuk mematikannya:
- Buka Task Manager
- Klik tab โStartupโ
- Pilih aplikasi yang tidak penting
- Klik โDisableโ
Dengan begini, RAM kamu jadi lebih lega saat laptop baru dinyalakan.
5. Bersihkan Cache dan File Sementara
Cache yang menumpuk bikin RAM cepat penuh. Kamu bisa pakai Disk Cleanup bawaan Windows atau aplikasi pihak ketiga seperti CCleaner. Cara manual:
- Tekan Windows + R
- Ketik %temp% lalu tekan Enter
- Hapus semua file yang ada di folder tersebut
6. Gunakan Aplikasi Pembersih RAM
Kalau kamu pengen cara cepat dan instan, coba gunakan aplikasi pihak ketiga seperti: